loading…
Pertarungan yang paling ditunggu-tunggu dalam beberapa tahun terakhir hanya tinggal beberapa hari lagi. Tyson Fury dan Oleksandr Usyk akan naik ring di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi, 18 Mei 2024 / Foto: Marca
Fury maupun Usyk akan mempertaruhkan seluruh sabuk juara yang dimilikinya pada pertarungan ini. Ini merupakan pertarungan yang menentukan untuk melihat pemenang juara kelas berat pertama tak terbantahkan sejak Lennox Lewis pada 1999.
Fury (34-0-1, 24 KO) adalah juara bertahan WBC. Sementara Usyk (21-0, 14 KO) memegang sabuk juara kelas berat WBA, WBO dan IBF.
Dalam pertarungan terakhirnya, Fury yang berusia 35 tahun mampu mengalahkan mantan juara UFC Francis Ngannou pada Oktober 2023. Di sisi lain, Usyk yang berusia 37 tahun dari Ukraina, terakhir kali naik ring pada Agustus, mengalahkan Daniel Dubois dengan pukulan rendah yang kontroversial.
Kini, keduanya menghadapi pertarungan terbesar dalam hidup mereka setelah terlambat tiga bulan, setelah Fury mengalami luka pada bagian alisnya saat bertarung melawan rekan tandingnya. Tentunya bagi sebagian penggemar penasaran berapa bayaran yang diterima Fury?
Menurut laporan Independent, Fury dikontrak untuk mendapatkan sekitar 70 persen dari total pendapatannya. Diperkirakan, petinju Inggris itu menerima sekitar USD150 juta atau sekira Rp2,4 triliun.
Mengenai bayaran yang diterima Fury dan Usyk sebenarnya masih simpang siur. Belum ada yang mengetahui secara pasti angka yang didapat kedua petinju.
Namun Bob Arum selaku promotor legendaris asal Amerika Serikat mengklaim bahwa Fury bisa membawa pulang lebih dari USD100 juta atau sekira Rp1,6 triliun. “Jika Anda memberi tahu Tyson Fury bahwa dia akan menghasilkan USD100 juta dolar, dia akan sangat kecewa karena dia berpikir, dan saya pikir dia benar, bahwa dia akan menghasilkan lebih banyak lagi. Saya tidak tahu angkanya, tapi jumlahnya lebih dari USD100 juta.”
(yov)