Penggemar Inggris Tempati Rumah Bordil Bareng Mata-Mata China

Pascha, sebuah tempat yang dikenal sebagai rumah bordil ini bakal menjadi tempat menginap penggemar Inggris selama mereka mendukung tim besutan Gareth Southgate tampil di Piala Eropa 2024 . Rumah bordil yang diketahui memperkerjakan 120 pekerja seks komersial itu terletak di Cologne, Jerman.

Pascha atau sebelumnya dikenal dengan nama Eros Center merupakan rumah bordil legal terbesar di dunia. Menurut beberapa sumber menyebut sebanyak 1.000 pelanggan per hari datang megunjungi tempat ini.

Sekarang jumlah itu bakal bertambah dengan kehadiran Hooligan. Menurut laporan Daily Star, Selasa (14/5/2024), Penggemar Inggris yang kerap membuat onar ini dilaporkan sudah memesan 120 kamar di Pascha.

Sebelum Hooligan tiba di Jerman dan menginap di Pascha. Mereka sudah diperingatkan untuk berhati-hati selama menetap di rumah bordil yang memiliki 12 lantai tersebut.

Sebab, rumah bordil ini penuh dengan mata-mata dari China. Mereka berada di lantai Sembilan.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa penggemar Inggris akan terjebak dalam situasi yang membahayakan. Selain dari situasi yang biasanya terjadi di rumah bordil besar atau bahkan upaya untuk merekrut mereka sebagai agen rahasia.

Stefan Bisanz, pakar keamanan Jerman mengatakan mata-mata China aktif di negaranya. “Penggemar asal Inggris lebih mungkin menjadi korban dibandingkan warga normal yang mengetahui daerah tersebut.”

Pascha menertawakan klaim bahwa ini adalah sarang agen China yang menyamar dengan menawarkan promosi. Seorang juru bicara mengatakan: “Fans Inggris selalu bersenang-senang bersama kami dan pelayan kami selalu berterima kasih. Kami tidak sabar menunggu suporter Inggris datang dan mengunjungi kami di Cologne.”

Sekadar informasi, Inggris bakal tampil di Piala Eropa 2024. Mereka terjebak di Grup C Bersama Slovenia, Denmark, dan Serbia.

(yov)