loading…
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno akan mengembangkan potensi wisata air Indonesia. Hal ini mengingat banyaknya wisata air yang ada di Tanah Air. Foto/dok Kemenparekraf
Wisata air , dikatakan Sandiaga menjadi tren baru di sektor pariwisata. Di mana setelah pandemi Covid-19 melanda, kini pariwisata yang ramah lingkungan dan berkelanjutan pun menjadi hal baru yang tengah digandrungi dan akan terus dikembangkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Tren pariwisata di pascapandemi bergerak dari quantity tourism menjadi quality tourism yang fokusnya pada sustainability dan salah satunya adalah wisata air. Jadi wisata air ini menjadi salah satu yang akan kita kembangkan,” kata Sandiaga melalui siaran resminya, Selasa (21/5/2024).
Menurut Sandiaga Indonesia memiliki berbagai jenis potensi wisata air yang luar biasa. Seperti kawasan ekowisata mangrove, sungai, juga danau.
Indonesia tercatat memiliki 840 danau dengan tipologi yang sangat bervariasi. Bahkan sejumlah danau yang ada telah menjadi atraksi wisata kelas dunia.
Kemenparekraf pun banyak mendukung pelaksanaan event pariwisata yang berlangsung di danau. Seperti di Danau Toba dengan F1 Powerboat serta Aquabike Indonesia Championship 2024.
“Begitu juga dengan wisata sungai seperti di Kuansing (Kuantan Singingi) ada Festival Pacu Jalur,” jelasnya.
Melalui kepemimpinan Indonesia dalam penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10 yang digelar di Bali, diharapkan kolaborasi pemerintah dengan berbagai pihak dalam pengelolaan sumber daya air, salah satunya pengembangan potensi wisata air akan semakin baik.