Mobil Kia mulai Maret akan dapat akses Tesla Supercharger di AS


Jakarta (ANTARA) – Mobil listrik keluaran Kia mulai Maret 2025 akan mendapatkan akses pengisian daya Tesla Supercharger di Amerika Serikat (AS) menurut pengumuman dari perusahaan asal Korea Selatan tersebut.

Menurut warta The Verge pada Kamis waktu setempat, kendaraan listrik Kia termasuk EV6 dan EV9 semula dijadwalkan dapat mengakses Tesla Supercharger menggunakan adaptor tipe North American Charging Standard (NACS) maupun Combined Charging System Combo 1 (CCS1) mulai Januari 2025. Namun pelaksanaannya kemudian ditunda.

Dealer Kia sekarang menerima adaptor NACS yang dimaksudkan untuk diberikan secara gratis kepada pemilik EV6 dan EV9 yang membeli kendaraan baru tersebut pada atau setelah 4 September 2024. Pemilik kendaraan juga bisa membeli adaptor itu dari dealer.​​​​​​​

Kia menyampaikan bahwa adaptor tersebut telah “direkayasa untuk memenuhi spesifikasi pengisian daya Tesla serta telah dikembangkan dan diuji untuk digunakan pada kendaraan elektrik Kia.”

Perusahaan mengingatkan bahwa penggunaan adaptor lain dapat mengakibatkan perbaikan yang tidak tercakup dalam garansi Kia.

Perusahaan saudara Kia, Hyundai, mulai mengirimkan kendaraan listrik Ioniq 5 model tahun 2025 baru dengan port NACS asli yang cocok dengan yang ada di Tesla.

​​​​​​​Port CCS1 pada model kendaraan yang lebih lama juga dapat disambungkan ke stasiun Supercharger menggunakan adaptor.

Baca juga: Hyundai tawarkan adaptor supercharger Tesla gratis

Baca juga: Kia masuki pasar Eropa dengan van listrik PV5 dan PV7

Baca juga: Jaringan Supercharger Tesla semakin terbuka untuk EV lain

Pewarta:
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *