Kaus dengan Gambar Donald Trump Ditembak Viral, Pedagang Gercep Jual di Pasar



loading…

Salah satu toko pakaian yang tak diketahui lokasinya mulai menjual kaus berwarna hitam dengan sablon bergambar Donald Trump yang mengepalkan tangan ke massa usai terluka akibat penembakan. Foto/X @DayTholle

JAKARTA – Insiden penembakan yang dialami kandidat Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, masih menjadi perbincangan hangat publik. Trump mengalami luka di telinga usai terkena tembakan saat kampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024) waktu setempat.

Foto-foto Donald Trump yang terluka akibat tembakan itu sontak beredar di media sosial. Bahkan mulai beredar pula baju bersablon foto sang politisi dengan telinga berdarah yang dijual di pasar.

Momen itu viral usai diunggah akun X @daytholle. Terlihat salah satu toko pakaian yang tak diketahui lokasinya mulai menjual kaus berwarna hitam dengan sablon bergambar Donald Trump yang mengepalkan tangan ke massa usai terluka akibat penembakan tersebut.

“Beli bang, masih anget,” tulis akun itu.

Kaus tersebut bertuliskan ‘shooting makes me stronger’ dengan foto ikonik Donald Trump yang kini menjadi sorotan publik. Tampak puka tulisan Trump 2024 di bagian bawah baju tersebut.

Tak hanya satu, ada pula toko baju lain yang langsung menjual baju bergambarkan wajah Donald Trump usai kejadian penembakan tersebut. Foto Trump sembari mengepalkan tangan dengan telinga berdarah dan bendera Amerika Serikat yang berkibar itu seolah menjadi peluang cuan untuk para pedagang.

“The real gercep emang,” tambah akun tersebut.

Beredarnya kaus bergambarkan foto Donald Trump usai insiden penembakan ini sontak bikin netizen takjub. Warganet tak menyangka banyak pedagang yang gerak cepat membuat ide kaus tersebut di tengah momen yang masih hangat ini.

“Gercep banget udah disablon aja,” komentar @ma*********.

“Cepet banget hahaha,” timpal @fa*******.

“Gila gercep banget,” ujar @el*********.

(tsa)



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *