Spanyol dan Argentina berhasil mengukuhkan diri sebagai juara liga sepak bola dunia. Dalam pertandingan final perebutan juara Euro 2024, tim sepak bola Spanyol berhasil menekuk tim sepak bola Inggris dengan skor 2-1. Sementara tim sepak bola Argentina dalam perebutan juara Copa Amerika 2024, sukses mengalahkan tim sepak bola Kolombia dengan skor tipis 1-0. Namun, sayang, kegembiraan soal kemenangan tim idolanya ternyata tidak menular ke ranah kripto, khususnya fan token.
Dua fan token yang diasosiasikan sebagai kedua tim di ranah aset digital malah tampil melempem. Token Spain National Football Team Fan Token (SNFT), misalnya, dalam perdagangan selama 24 jam terakhir malah tersungkur 16,2%.
Token yang dirilis melalui kemitraan antara Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) dan juga platform blockchain asal Turki, Bitci Technology itu ternyata tidak mampu mencetak kinerja yang gemilang pada perdagangan hari ini. Harga token SNFT tercatat turun dari US$0,0303 di perdagangan kemarin, menjadi US$0,2526 pada perdagangan hari ini (15/7).
Meski demikian, volume perdagangan atas token tersebut dalam 24 jam terakhir terpantau naik menjadi US$70,92 ribu dari posisi sebelumnya US$48,26 ribu.
Token Tim Nasional Argentina Jatuh Lebih Dalam
Sementara untuk fan token tim sepak bola Argentina, Argentine Football Association (ARG), penurunannya terlihat lebih curam. Dalam 24 jam terakhir, token yang dirilis secara resmi oleh Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) itu malah ambruk 34,3%.
Dari US$2,04 pada perdagangan kemarin, menjadi US$1,33 di perdagangan hari ini. Meski demikian, senada dengan fan token tim sepak bola Spanyol, volume perdagangan untuk token ARG malah meningkat drastis, dari US$7,81 juta menjadi US$12,71 juta di perdagangan hari ini.
Analis riset di Kaiko, Adam McCarthy, menganggap bahwa perubahan volume dan harga token di pasaran tidak selalu berhubungan dengan kinerja tim tersebut.
“Saya tidak melihat bukti bahwa holder (token) mendapatkan keuntungan dari token tersebut, sebagai semacam taruhan atas keberhasilan tim masing-masing,” jelasnya dalam laporan Reuters.
Sementara CEO Blockchain Research Labs, Lennart Ante, memandang pembelian token yang dilakukan oleh penggemar dilakukan untuk bisa mendapatkan hak suara terkait klub tersebut. Menurutnya, ketika penggemar diberikan kesempatan untuk ikut ambil bagian dalam keputusan tim, mereka akan merasa terlibat secara substantif.
“Masa depan fan token bisa tergantung pada bagaimana distribusi antara pengguna yang berfokus pada keterlibatan dan spekulan ini berkembang,” tutur Ante.
Bagaimana pendapat Anda tentang pergeraka fan token tim nasional sepak bola Argentina dan Spanyol ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
