Jakarta (ANTARA) – BMW X5 generasi berikutnya tidak hanya akan menelurkan model pembakaran internal (ICE) baru dan iX5 listrik, tetapi juga model bertenaga hidrogen, yang dikabarkan akan diluncurkan pada 2028 dikembangkan bersama Toyota.
Menyusul kesuksesan besar di tahun 2024 yang membuat BMW memuncaki segmen mobil mewah di Amerika Serikat, keluarga X5 terbaru ini dapat membantu mendongkrak penjualan merek ini lebih tinggi lagi, lapor Carscoops, Selasa (28/1).
Pada Juli 2024, beberapa prototipe terlihat sedang diuji coba dengan kamuflase tebal, yang menampilkan desain baru yang terinspirasi dari Neue Klasse.
Namun, tidak seperti iX3 yang lebih kecil yang akan menggunakan platform Neue Klasse, jajaran X5 diperkirakan akan didasarkan pada versi upgrade dari Cluster Architecture (CLAR) BMW yang sudah ada.
Baca juga: Tak hanya facelift, New BMW X5 dibekali sejumlah fitur canggih
Platform yang ada saat ini dipilih karena kebutuhan akan model X5 bertenaga pembakaran, dan platform Neue Klasse telah dikembangkan terutama untuk mobil listrik.
Namun, ini bukan berarti iX5 akan berada di belakang iX3 dalam hal teknologi. Mobil ini masih akan menggunakan motor generasi keenam BMW, arsitektur listrik 800 volt, dan sel baterai bulat dengan kepadatan energi yang lebih baik.
Bagi pelanggan yang tidak tertarik dengan X5 dengan ICE tradisional atau sebagai mobil listrik, akan ada versi bertenaga hidrogen.
Mobil ini akan menggunakan powertrain yang dikembangkan bersama Toyota, dan meskipun rinciannya masih terbatas, namun pasti akan ada banyak peningkatan dibandingkan prototipe iX5 Hydrogen dari beberapa tahun lalu.
Baca juga: BMW segarkan tampilan dan fitur X1, X3 dan X5 di Indonesia
Kendaraan itu memiliki tumpukan sel bahan bakar yang dipasang di depan, dan dua tangki hidrogen, yang menghasilkan tenaga sebesar 396 hp.
Di bagian yang lebih terjangkau dari jajaran X5 baru, akan ada versi mild-hybrid 48 volt dengan mesin bensin dan diesel 3.0 liter turbocharged straight-six.
Pada saat peluncurannya, X5 M60 akan berada di atas jajaran ICE, menggunakan mesin turbo 3.0 liter straight-six plug-in hybrid di Eropa, namun di Amerika Serikat kemungkinan besar akan menggunakan mesin V8 4.4 liter twin-turbo. Performa iX5 M Performance berperforma tinggi dengan lebih dari 600 hp juga akan hadir.
Baca juga: BMW X5 M Dan X6 M Competition diluncurkan hanya 250 unit
Baca juga: BMW luncurkan generasi keempat “The Boss” seharga Rp1,489 miliar
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2025
