Alchemy Pay (ACH) Siap Luncurkan Bank Digital Web3



Alchemy Pay, penyedia solusi pembayaran fiat dan kripto, bersiap merilis layanan baru bernama Bank Digital Web3. Inisiatif tersebut sengaja digenjot guna memaksimalkan cara yang efisien bagi pelaku usaha untuk mengelola dan mengoperasikan akun multi-fiat.

Perusahaan mengakui bahwa inisiatif tersebut terinspirasi dari model pembayaran lintas batas milik Ripple. Layanan anyar tersebut akan memudahkan pelaku usaha untuk membuka akun dalam euro (EUR) atau dolar AS (USD), dan kemudian dapat langsung mentransfernya ke stablecoin seperti TetherUSD (USDT) maupun USD Coin (USDC).

Langkah maju ini dilakukan setelah perusahaan berhasil mengantongi lisensi untuk authorized payment institution (API) dari Otoritas Pengawas Pasar (FCA) Inggris melalui investasinya di LaPay UK Ltd. pada Maret lalu.

Lisensi tersebut memungkinkan perusahaan untuk melakukan bisnis remitansi, pemrosesan pembayaran, dan pengelolaan akun di Inggris.

“Alchemy Pay telah bertransformasi menjadi Bank Web3 dan memperluas kemungkinan finansial melalui sistem perbankan inovatif yang dilengkapi dengan jalur konversi fiat-to-crypto,” jelas perusahaan.

Alchemy Pay Bakal Rilis Produk Lain

Alchemy menambahkan, Bank Digital Web3 miliknya juga akan berfungsi sebagai hub yang membantu entitas Web2 untuk masuk ke investasi kripto, yang pada akhirnya akan memacu adopsi lebih luas. Meskipun detail rencana pengembangan produk bank Web3 lainnya belum diungkapkan, perusahaan telah menyatakan rencana untuk merilis lebih banyak produk di masa depan.

Terlebih, Alchemy Pay telah berkolaborasi dengan entitas usaha asal Hong Kong, Victory Securities, untuk memperluas akses investor pada ETF spot berbasis kripto di wilayah tersebut.

Perihal operasional Bank Digital Web3, belum diketahui secara pasti wilayah mana saja yang akan menerima layanan tersebut. Namun, Alchemy Pay telah berhasil mendapatkan lisensi operasi di Indonesia.

Legalitas tersebut didapatkan bersama dengan PT Berkah Digital Pembayaran (BDPay) pada Februari 2023 lalu. Dalam catatan BeInCrypto, perizinan itu memungkinkan kedua perusahaan untuk menyediakan layanan pembayaran bagi pengguna akhir dan klien di Indonesia.

Sayangnya, pasar sepertinya kurang merespons ekspansi Alchemy. Data CoinGecko memperlihatkan harga native token Alchemy Pay (ACH) dalam 24 jam terakhir malah tergelincir 2,5% ke level US$0,031.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *