CEO Renault Luca de Meo, seperti disiarkan laman Carbuzz, Senin (20/5), membeberkan rencana Alpine saat pertemuan tahunan dan rencana mereka menembus pasar global, termasuk Amerika Serikat, yang akan mereka masuki mulai 2027.
“Alpine sesuai jalur untuk menjadi merek global dengan 50 persen volume di luar Eropa pada 2030,” kata de Meo.
Baca juga: Anson Company-Alpine kerja sama penyediaan rantai pendingin
Baca juga: Alpine A523 lengkapi jajaran mobil baru F1 2023
Alpine akan menghentikan A110 yang saat ini menggunakan bahan bakar minyak dan membuat versi listrik dalam pilihan coupe dan convertible. A110 listrik, yang akan hadir pada 2026, juga akan ditawarkan ke pasar AS.
Alpine A110 dikabarkan akan menggunakan baterai 77kWh dan Alpine Performance Platform (APP). Mobil itu disebut akan menjadi pesaing Porsche 718 Boxster.
Selain A110 listrik, Alpine juga dikabarkan akan menghidupkan kembali A310 setelah 40 tahun, dengan bentuk coupe dan lebih besar dari A110.
Dengan susunan empat pintu dan kursi 2+2, A310 disebut akan menjadi kompetitor Porsche Taycan dan Audi e-tron GT.
A310 diperkirakan akan hadir pada 2028 di Amerika Serikat, setelah A110.
Baca juga: Mercedes, Alpine, Red Bull siap ungkap desain terbaru untuk F1 2024
Baca juga: Renault bangkitkan kembali mobil sport Alpine
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024