“Secara umum kita sudah siap sejak tanggal 6 Mei dan personel gabungan sudah disiapkan untuk melakukan pengamanan,” kata Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy di Kupang, Rabu.
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan pelaksanaan pengamanan rangkaian pentahbisan RD Hironimus Pakaenoni menjadi Uskup Agung Kupang menggantikan Uskup Agung Kupang sebelumnya Uskup Emeritus Mgr Petrus Turang.
Beberapa rangkaian pengamanan seperti ibadah vesper di Gereja St Yosep Penfui yang akan dilaksanakan pukul 17.00 WITA dan dihadiri oleh kurang lebih 40 uskup se Indonesia dan ratusan pastor dari NTT.
Selain itu juga pengamanan pada saat acara pentahbisan di Gereja Katedral Kristus Raja yang nanti juga akan dihadiri oleh ribuan umat Katolik serta puluhan uskup se-Indonesia dan ratusan pastor.
“Personel gabungan itu terdiri dari Polda NTT, Polresta Kupang Kota dan juga sebagian dari Polres Kupang,” ujar dia.
Dia menambahkan bahwa Polda NTT sendiri menerjunkan 336 personelnya untuk pengamanan, sementara dari Polresta Kupang Kota 206 personel dan sisanya dari Polres Kupang.
Di setiap gereja, tambah dia dipasang X-Ray untuk pengamanan, termasuk juga di setiap penginapan yang diinapi oleh tamu VIP dan juga tamu VVIP.
Lebih lanjut, kata dia sistem pengamanan sendiri dilakukan dengan sistem terbuka dan tertutup. Proses pengamanan juga tidak dilakukan statis, tetapi pengamanan pergerakan tamu VVIP dari penginapan ke lokasi acara dan sebaliknya.
Dia mengharapkan agar masyarakat dapat ikut serta membantu menjaga keamanan mulai dari jelang acara pentahbisan dan pada saat pentahbisan Uskup Agung Kupang.
Baca juga: Duta besar Vatikan untuk Indonesia tiba di Kupang
Baca juga: Paus Fransiskus tetapkan Hironimus Pakaenoni jadi Uskup Agung Kupang
Baca juga: Paus sampaikan selamat bagi 25 tahun imamat Uskup Agung Kupang
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024